Postingan

Menampilkan postingan dari September, 2017

SEBELAS KARAKTER IBAADUR RAHMAAN

Gambar
SEBELAS KARAKTER IBAADUR RAHMAAN (QS. AL FURQON AYAT 63-77) =========== 🌷 *PENDAHULUAN* Allah menceritakan sosok hamba-hamba teladan kepada kita untuk kita tiru kebaikan mereka, agar kita mendapatkan pahala dan kedudukan yang sama dengan mereka. Allah berfirman : “Mereka itulah orang yang dibalasi dengan martabat yang tinggi (dalam surga) karena kesabaran mereka, dan mereka disambut dengan penghormatan dan ucapan selamat di dalamnya. Mereka kekal di dalamnya. Surga itu sebaik-baik tempat menetap dan tempat kediaman.” Mereka itulah yang dikenal dengan IBAADUR RAHMAN (Hamba-Hambanya Allah Yang Maha Pengasih). Allah menyebutkan SEBELAS KARAKTER/ CIRI mereka dengan rinci di dalam Al-Qur’an (QS. Al-Furqan : 63-77). 1️⃣ CIRI PERTAMA: *Rendah hati dan menyikapi kebodohan orang dengan cara yang baik* وَعِبَادُ ٱلرَّحْمَٰنِ ٱلَّذِينَ يَمْشُونَ عَلَى ٱلْأَرْضِ هَوْنًا وَإِذَا خَاطَبَهُمُ ٱلْجَٰهِلُونَ قَالُوا۟ سَلَٰمًا Allah berfirman (yang artinya), “Dan hamba-hamba Tuhan yang Maha

FAIDAH TENTANG PUASA ASYURA

Gambar
Asy Syaikh Zakariya al'adniy Hafidzahullah. Tingkatkan puasa Asyura  ibnulQoyyim Rahimahullah telah menyebutkan tentang puasa Asyura 3 tingkatan : 1⃣Tingkatan pertama: "Puasa satu hari sebelum dan setelahnya" Puasa tiga hari, yaitu tanggal 9,10,11. Sungguh telah disebutkan riwayatnya didalam riwayat al-Baihaqi (puasalah kalian satu hari sebelum dan setelahnya) dan ini adalah *hadits yang dha'if (lemah)* Atas dasar ini apabila haditsnya tidak shahih maka tidak diamalkan dikarenakan ibadah adalah tauqifiyyah (dikembalikan kepada dalil yang shahih) kembali kepada nash(AlQur'an dan assunnah yang shahih). 2⃣Tingkatan kedua : "puasa tanggal 9 dan 10, Dalilnya adalah sebagaimana yang shahih didalam shahih Muslim: bahwasanya Nabi Shallallahu alaihi wasallam berkata didalam hadits Ibnu Abbas Radhiyallahu Anhuma : " jika usia saya sampai  pada tahun yang akan datang saya akan puasa tanggal 9 dan 10". 3⃣Tingkatan ke t

PUASA BULAN MUHARRAM

Gambar
Rasulullah shallallahu ’alaihi wa sallam mendorong kita melakukan puasa pada bulan Muharram sebagaimana sabdanya, *أَفْضَلُ الصِّيَامِ بَعْدَ رَمَضَانَ شَهْرُ اللَّهِ الْمُحَرَّمُ وَأَفْضَلُ الصَّلاَةِ بَعْدَ الْفَرِيضَةِ صَلاَةُ اللَّيْلِ* _*“Puasa yang paling utama setelah (puasa) Ramadhan adalah puasa pada bulan Allah – Muharram.* Sementara shalat yang paling utama setelah shalat wajib adalah shalat malam"._ *_(HR. Muslim no. 1163, dari Abu Hurairah)._* Imam Nawawi –rahimahullah– menjelaskan, _“Hadits ini merupakan penegasan bahwa sebaik-baik bulan untuk berpuasa adalah pada bulan Muharram"._ *_(Syarh Shahih Muslim, 8: 55)_* *_Keutamaan Berpuasa di Hari ‘Asyura (10 Muharram)_* Di bulan Muharram, berpuasa ‘Asyura (tanggal 10 Muharram) sangat ditekankan, karena Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda: *((…وَصِيَامُ يَوْمِ عَاشُورَاءَ أَحْتَسِبُ عَلَى اللَّهِ أَنْ يُكَفِّرَ السَّنَةَ الَّتِي قَبْلَهُ.))* _“… Dan puasa di hari ‘Asyura’ saya berhar

DAHI TERTUTUP PECI KETIKA SUJUD

Gambar
 Syaikh Ibnu Utsaimin رحمه الله تعالى pernah ditanya terkait peci. ☝Sujud berlandaskan dengannya boleh atau tidak ? ________  Jawab :  Sujud berlandaskan peci , ghutroh (semacam surban), baju  yang engkau kenakan, hukumnya makruh  dikarenakan ini sesuatu yang menempel dengan seorang yang sholat.  Sungguh Anas رضي الله عنه pernah berkata: كنا نصلي مع النبي في شدة الحر فإذا لم يستطع أحدنا أن يمكن جبهته من الأرض بسط ثوبه فسجد عليه " Dahulu kami sholat bersama Nabi صلى الله عليه وسلم dalam cuaca yang sangat panas ☀ . Apabila salah seorang dari kami tidak mampu untuk meletakkan dahinya di tanah, maka ia membentangkan bajunya, kemudian sujud di atasnya." ☝Adapun kalau tidak ada kebutuhan, maka hukumnya makruh.  Oleh karena itu, sujud berlandaskan ujung peci (hukumnya) makruh, dikarenakan tidak ada kebutuhan untuk melakukannya. Maka hendaknya seorang menggeser pecinya ketika sujud, sehingga dahinya bisa langsung (menempel) di tempat sholat. ---------- 

DO'A DI HARI TASYRIQ

Gambar
Hari tasyrik (11,12,13 Dzulhijjah) adalah hari yang memiliki kemuliaan. Rasulullah shalllahu alaihi wa sallam bersabda, *ﺇِﻥَّ ﺃَﻋْﻈَﻢَ ﺍﻷَﻳَّﺎﻡِ ﻋِﻨْﺪَ ﺍﻟﻠَّﻪِ ﺗَﺒَﺎﺭَﻙَ ﻭَﺗَﻌَﺎﻟَﻰ ﻳَﻮْﻡُ ﺍﻟﻨَّﺤْﺮِ ﺛُﻢَّ ﻳَﻮْﻡُ ﺍﻟْﻘَﺮِّ* _“Sesungguhnya hari yang paling mulia di sisi Allah Tabaroka wa Ta’ala adalah hari Idul Adha dan yaumul qarr (hari tasyriq)”_ *_(HR. Abu Daud no. 1765)._* Selain itu hari tasyrik juga hari menyantap makanan dan minuman serta hari di mana kita dianjurkan banya berdzikir mengingat Allah, sebagaimana firman Allah, *ﻭَﺍﺫْﻛُﺮُﻭﺍ ﺍﻟﻠَّﻪَ ﻓِﻲ ﺃَﻳَّﺎﻡٍ ﻣَﻌْﺪُﻭﺩَﺍﺕٍ* _“Dan berzikirlah (dengan menyebut) Allah dalam beberapa hari yang terbilang (hari tasyrik)”_ *_(QS. Al Baqarah: 203)._* Dan Sabda Rasulullah shallahu alaihi wa sallam, *ﺃﻳﺎﻡ ﺍﻟﺘﺸﺮﻳﻖ ﺃﻳﺎﻡ ﺃﻛﻞ ﻭﺷﺮﺏ ﻭﺫﻛﺮ ﺍﻟﻠﻪ* _“Hari Taysrik adalah hari makan, minum dan meningat Allah”_ *_(HR. Muslim)_* Ada doa yang yang dianjurkan untuk banyak dibaca pada hari tasyrik ini sebagaimana diaebutkan dalam fir